Scabies atau yang biasanya disebut dengan gudik adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh tungau kecil di dalam kulit. Faktor utama munculnya tungau kecil ini adalah kurangnya kebersihan, contoh sederhananya adalah seperti jarang mandi. Biasanya penyakit ini ditandai dengan munculnya ruam berwarna kemerahan menyerupai jerawat, bersisik, dan terasa gatal.
Penyakit gudik dapat dengan mudah menular dan menyebar dengan cepat, terlebih lagi jika seseorang melakukan kontak fisik dengan pengidapnya. Risiko tertularnya gudik menjadi lebih tinggi apabila terdapat pengidap gudik yang hidup berke lompok seperti hidup di lingkungan pondok pesantren.
Terdapat beberapa kasus yang membuat para santri tertular oleh penyakit gudik karena adanya faktor-faktor yang membuat mereka terkena penyakit ini, yaitu pertama adalah jarang mandi, kedua yaitu tempat untuk beristirahat yang tidak dibersihkan, dan ketiga yakni melakukan kontak fisik dengan pengidap gudik. Karena itu, kita harus bisa menjaga kebersihan badan dan lingkungan sekitar agar tidak terjadi penyebaran atau penularan dari berbagai macam penyakit.
Ada berbagai cara agar kita tidak terkena penyakit gudik, yaitu dengan cara rutin mandi minimal 2 kali dalam sehari, kemudian membersihkan tempat yang telah kita tinggali, tidak melakukan kontak fisik dengan orang yang mengidap penyakit gudik, dan yang terakhir yaitu rajin mencuci pakaian dengan benar.
Apabila kita sudah terlanjur terjangkit oleh penyakit gudik, hendaknya untuk segera diobati menggunakan obat krim atau obat tetes dengan resep yang sudah ditentukan oleh dokter. Jika bagian luka terasa sangat gatal, lebih baik ditahan dan mencoba untuk tidak menggaruknya agar tidak terjadinya infeksi sekunder.
Oleh: Muhammad Alfian Ilham Sunaryo, Santri-Murid Planet Nufo